ini makalah saudari AZMIA
A.
Definition of verbs
Verb (kata kerja) : adalah
kata yang menggambarkan tindakan atau keadaan.untuk menentukan apakah sebuah
kata adalah verb,kita tidak bisa melihat dari arti kata tersebut dalam bahasa
indonesia.
Contoh:
·
John
adalah seorang guru
Secara sepintas tidak ada
kata kerja(verb)pada kalimat di atas.tetapi jika kita terjemahkan ke dalam
bahasa inggris,maka kita akan mendapati kata kerja di dalamnya.
·
John is a
teacher
Dalam bahasa inggris,is adalah kata kata kerja,karena ia
mempunyai bentuk present,past,past participle dan present participle,seperti
terlihat pada tabel berikut:
present
|
past
|
Past
part.
|
Present
part
|
Is
|
was
|
been
|
being
|
Jadi ciri khas kata kerja adalah bisa diubah menjadi
empat bentuk di atas(kecuali modals).
B.
Kinds of Verbs (Macam kata kerja)
1.
Transitive Verbs
Yaitu
kata kerja yang membutuhkan obyek.artinya,jika kata kerja tersebut tidak
ditambahkan obyek,maka artinya belum lengkap. Kata kerja Transitive diantaranya
adalah: Drink, watch, read, fill, open, close, dll.
Contoh:
·
He watches the film.
(Kalimat
ini tidak akan lengkap, jika “the film” kita hilangkan. Orang lain akan
bertanya-tanya – menonton apa?, maka watch (menonton) membutuhkan object agar
makna kalimat tersebut dapat dipahami).
Dengan
kata lain, kata kerja ini tidak dapat berdiri sendiri tanpa noun(kata benda) atau pronoun
(kata ganti) sebagai obyek.
Contoh
:
·
She made a cake
Dia
membuat roti
(Kata made
(membuat) tidak dapat berdiri sendiri dan tidak memiliki arti dalam
kalimat jika tidak ditambah dengan kata a cake(roti)sebagai obyek).
Pada
umumnya kata kerja transitif hanya memiliki satu buah obyek saja. Obyek
tersebut dapat berupa :
1.
Noun (kata benda).
Contoh :
·
I have bought a car.
Saya
telah membeli sebuah mobil.
2.
Pronoun (kata ganti).
Contoh
:
·
I will see it
Saya
akan melihatnya.
3.
Infinitives (kata kerja dasar).
Contoh:
·
I want to swim
Saya
ingin berenang.
4.
Gerund (kata kerja yang dibendakan).
Contoh
:
·
He likes climbing.
Dia suka mendaki.
5.
Phrases (frasa)
Contoh
:
·
They don’t know how to make it go.
Mereka
tidak tahu bagaimana membuatnya berjalan.
6.
Clause (Klausa).
Contoh
:
·
I don’t know what you want.
Saya
tidak tahu apa yang kamu inginkan.
Tetapi
ada beberapa kata kerja transitif yang memiliki dua buah obyek
(doble object).Yang satu pada umumnya merupakan nama benda tertentu,
sedangkan yang lain merupakan orang atau hewan tertentu. Benda yang disebutkan
dinamakan Direct Object (obyek langsung) dan orang atau hewan yang
disebutkan dinamakan Indirect Object (Object Tak Langsung).
Contoh
:
·
I brought her a book
Saya
membawakan sebuah buku untuknya
A book=
Direct Object
Her = Indirect Object
Her = Indirect Object
Yang perlu diketahui bahwa Indirect
Object selalu terletak sebelum atau di depan Direct
Object. Apabila Direct Object diletakan setelah atau
dibelakang Indirect Object, maka harus menggunakan kata depan
(preposition) to dan for.
Contoh
:
·
I made a kite for him
Saya
membuat sebuah layang-layang untuknya.
a kite
= Direct Object
Him = Indirect Object
Him = Indirect Object
2.
Intransitive Verbs (Kata Kerja Yang Tidak Membutuhkan Objek)
Yaitu
adalah kata kerja yang tidak membutuhkan obyek. karena sudah dapat dipahami
dengan sempurna makna kalimat tersebut. Kata-kata kerja yang termasuk
Intransitive verbs diantaranya adalah: Shine, come, sit, boil,
sleep, fall, cry, dll.
Contoh:
·
She is sleeping
Ia
sedang tidur
Kata
kerja to sleep sudah jelas artinya,meskipun tidak ditambahkan obyek.jika kita
memaksakan untuk menambah obyek pada kata kerja tersebut,maka secara grammar
menjadi salah.
Catatan:
Ada
juga beberapa kata kerja yang dapat bisa digunakan secara transitive maupun
intransitive verbs.
Contoh:
·
Most birds can fly (intransitive)
·
The pilot will fly the plane (transitive)
Ada
juga terdapat beberapa kata yang tulisannya dan bahkan artinya hampir sama.
Contoh:
·
Nita is laying a book on the table. (transitive)
Nita
meletakkan sebuah buku di atas meja
·
She is lying on the sofa. (intransitif)
Ia
berbaring di atas sofa.
Selain transitive dan intransitive
verbs,terdapat beberapa kata kerja mempunyai ejaan atau arti yang hampir sama.
Contoh:
·
Affect-effect
Ada
beberapa verb intransitive yang memakai Objective Noun yang mempunyai
satu kesatuan makna dengan kata kerjanya. Objeknya disebut Cognate Object.
Contoh:
·
He played the fool.
(Dia
bermain gila-gilaan).
Ada
beberapa verb transitive dan intransitive walaupun sudah mempunyai object tetapi
artinya belum sempuma sebelum ditambah kata-kata lain.
Kata
Kerja jenis ini diantaranya adalah: make, name, call, find, declare,
suppose, consider, bring, give, appoint, seen, hear, dll.
Contoh:
·
I will make you happy.
C. Types
of verbs
1.
Regular Verb
Regular
Verb adalah kata kerja yang dapat berubah-ubah sesuai dengan bentuk tense;
dan perubahan bentuk kata kerja itu secara teratur. Regular verbs, yang
dalam bahasa Indonesia disebut “Kata Kerja Beraturan“, adalah kata-kata kerja
dimana bentuk verb1 ke verb2 atau ke verb3 berubah dengan menambahkan
imbuhan -ed, atau hanya dengan menambahkan imbuhan -dsaja jika verb-nya
diakhiri dengan huruf e.
Contoh
perubahan Kata Kerja jenis ini adalah:
·
Call – called – called
memanggil
2.
Irregular verb
Irregular
Verb adalah kata kerja yang mempunyai fungsi sama dengan regular verb,
tetapi perubahan bentuk kata kerja ini secara tidak teratur. irregular
verbs (Kata Kerja Tidak Beraturan) adalah kata-kata kerja yang perubahan
dari verb1 ke verb2 atau ke verb3 tidak dengan menambahkan imbuhan -ed,
atau -d. Kata-kata kerja ini berubah secara tidak beraturan. Mengingat jumlah
kata kerja sangat banyak dan sebagian besar merupakan regular verbs, maka yang
perlu dihafalkan adalah irregular verbs. Bentuk irregular
verbs dibagi menjadi tiga kelompok sebagai berikut.
(1) Kata
kerja yang bentuk kedua dan ketiganya tidak berubah dari bentuk pertamanya,
misalnya kata bet, bid, cut, dan hurt, bentuk keduanya dan
ketiganya juga bet, bid, cut, dan hurt.
(2) Kata
kerja yang bentuk kedua dan ketiganya sama tetapi berbeda dengan bentuk
pertamanya, misalnya kata bleed, bentuk kedua dan ketiganya
adalah bled, dan kata cling bentuk kedua dan ketiganya adalah clung.
(3) Kata
kerja yang bentuk pertama, bentuk kedua, dan bentuk ketiganya tidak sama.
Sebagai contoh misalnya take menjadi bentuk keduanya took dan bentuk ketiganya
taken, arise bentuk keduanya arose dan bentuk
ketiganya arisen, dan sebagainya.
Contoh
perubahan kata kerja jenis ini adalah:
·
Read – Read – Read
membaca
Selain
itu, terdapat juga kata kerja yang dapat dikelompokkan menjadi regular
verbs sekaligus irregular verbs, misalnya kata kerja awake yang
bentuk kedua dan ketiganya bisaawaked atau awoke, kata
kerja leap yang bentuk kedua dan ketiganya
bisa leaped atau leapt, dan sebagainya.
D. Usages
of verb
Membahas
tentang pemakaian kata kerja, tentu saja yang dimaksudkan adalah pemakaiannya
dalam kalimat. Dan kalimat dalam bahasa inggris tidak bisa terlepas dari
‘tenses’ yang merupakan perwujudan penggunaan kata kerja berdasarkan keterangan
waktu. Menurut pemakaiannya dalam kalimat, kata kerja dibagi dalam 3 golongan
yang berbeda yaitu :
1.
Infinitive verbs (Kata Kerja Asal/Kata Kerja Bentuk I)
Kata
kerja ini baik yang ‘regular/irregular’ maupun yang berupa
‘transitive/intransitive’ digunakan dalam kalimat bentuk kebiasaan (Simple
Present Tense).
Contoh
:
·
Linda sleep
soundly. (Irregular/Intransitive)
·
I play a piano well. (Regular/Transitive)
·
Rini gives me much
money. (Irregular/Transitive)
·
I work very hard every
day .(Regular/Intransitive)
Verb 1
adalah bentuk dasar dari kata kerja dalam bahasa Inggris. Kata kerja jenis
pertama ini digunakan ketika akan menuliskan kalimat dalam bentuk simple
present (tenses yang digunakan untuk menjelaskan kegiatan saat ini). Contoh
penggunaannya adalah dalam kalimat berikut:
·
I usually go to school at 6.30 am.
2.
Preterite Verbs (Kata Kerja Bentuk II)
Baik
yang ‘regular/irregular’ maupun yang ‘transitive/intransitive’, kata kerja
bentuk kedua ini secara khusus dipakai dalam kalimat bentuk lampau (Simple Past
Tense).
Contoh
:
·
My sister went to Jakarta
yesterday. (Irregular/Intransitive)
·
Nia invited me to her
party. (Regular/Transitive)
·
Rina broke my
spectacles. (Irregular/Transitive)
·
We arrived at school
late. (Regular/Intransitive)
Verb
bentuk ke 2 digunakan untuk menjelaskan suatu peristiwa yang telah terjadi di
masa lampau. Verb ini tidak dapat digunakan dalam bentuk kalimat yang lain.
Jadi jika anda akan menuliskan peristiwa yang terjadi di masa lampau,
gunakanlah kata kerja bentuk ke 2. Contoh penggunaan dalam kalimat adalah:
·
They visited art museum yesterday.
3. Past
Participle (Kata Kerja bentuk III)
Kata
kerja ini mempunyai 2 lingkup pemakaian, yakni dalam kalimat bentuk ‘telah’
(Perfect tense) dan juga dalam kalimat pasif (Passive Voice)
Contoh
:
·
He has gone home. (Irregular/Intransitive)
·
We have completed our
assignment.
(Regular/Transitive)
·
I am invited to come to her
party. (Regular/Passive)
·
This poem was written by
Rendra. (irregular/passive)
Verb
bentuk ketiga ini tidak dapat berdiri sendiri seperti dua kata kerja
sebelumnya. Kata kerja ini digunakan dalam perfect tense (tenses yang digunakan
untuk menjelaskan suatu peristiwa yang telah usai) baik present perfect tense
maupun past perfect tense. Contoh penggunaannya dalam kalimat adalah:
·
I have finished my project this afternoon.
BAB III
KESIMPULAN
Kata
kerja merupakan jenis kata yang paling penting dalam suatu kalimat. Tanpa kata kerja
kita tidak bisa membuat kalimat. Bahkan dalam bahasa lisan, hanya dengan sebuah
kata kerja kita sudah bisa mengungkapkan sebuah gagasan yang dapat dimengerti
oleh orang lain.
DAFTAR
PUSTAKA
o
Imam baehaqi.a hand book English grammar,media
ilmu,2009.
o
Ny.D.lasambouw luhukay,Ringkasan bahasa
inggris.bandung.
o
Hanandyo darjito,S.Pd.,M.hum,understanding
grammar,Yogyakarta,2012.
Assalamu alaikum.... izin save and terima kasih......
BalasHapus